10 Isu Internasional yang Perlu Jadi Perhatian Para Capres Indonesia

NEWSLIVE– Pengamat hubungan internasional Universitas Padjadjaran, Arfin Sudirman, mengharapkan para calon presiden Indonesia memiliki pandangan kebijakan luar negeri yang inovatif dan tidak terpaku pada pola lama 10 isu Internasional.

Ia menilai bahwa dunia saat ini sedang mengalami perubahan cepat dan kompleks, sehingga Indonesia perlu memiliki kebijakan luar negeri yang adaptif dan mampu menghadapi tantangan-tantangan baru.

Arfin merekomendasikan 10 isu internasional yang perlu menjadi perhatian para calon presiden dalam menyusun kebijakan luar negeri. Isu-isu tersebut antara lain:

1. Penegakan hukum internasional untuk mengatasi sengketa Laut China Selatan dan konflik Israel-Palestina.
2. Peran sentral Indonesia sebagai mediator perdamaian di kawasan ASEAN, terutama di Myanmar, Thailand, dan Filipina.
3. Kontribusi Indonesia dalam mempromosikan perdamaian di kawasan konflik di dunia melalui mandat PBB.
4. Penguatan sentralitas dan kolektivitas ASEAN dalam code of conduct di Laut China Selatan.
5. Pemanfaatan tiga pilar ASEAN untuk kepentingan nasional Indonesia.
6. Implementasi ASEAN Outlook on Indo-Pacific untuk meredam rivalitas Amerika Serikat dan China di kawasan.
7. Penguatan posisi dan eksistensi Indonesia dalam diplomasi multilateral dan organisasi internasional.
8. Optimalisasi forum Konferensi Asia-Afrika untuk kepentingan nasional Indonesia.
9. Kerja sama internasional untuk mewujudkan agenda Sustainable Development Goals (SDGs).
10. Mitigasi Indonesia, baik secara politik, militer, dan ekonomi jika terjadi perang besar di masa depan,” kata dia.

Arfin juga mengharapkan para calon presiden mampu mengidentifikasi peluang dan kekuatan yang dimiliki oleh Indonesia dalam berdiplomasi. Ia menilai bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi kekuatan besar di kawasan dan dunia, namun hal tersebut perlu didukung oleh kebijakan luar negeri yang tepat.

Arfin menilai bahwa debat ketiga Pilpres 2024 yang akan membahas tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik merupakan kesempatan bagi para calon presiden untuk menguraikan pandangan mereka mengenai kebijakan luar negeri. Ia berharap bahwa debat tersebut dapat menjadi forum yang informatif bagi masyarakat untuk memahami visi dan misi para calon presiden dalam bidang hubungan internasional.