Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
November 14, 2024
NEWSLIVE

Cawapres Cak Imin Klarifikasi Pernyataan Wisata Haram

Deviwulandari
  • Januari 15, 2024
  • 2 min read
Cawapres Cak Imin Klarifikasi Pernyataan Wisata Haram

NEWSLIVE– Cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) meluruskan pernyataannya soal wisata haram yang sebelumnya ia ungkapkan saat berbicara soal potensi wisata halal Indonesia.

Cak Imin menegaskan dalam klarifikasinya bahwa wisata haram tidak ada. Cak Imin menyebutkan bahwa diksi wisata haram yang sebelumnya ia ucapkan tidak be

Melansir Kompas.com, Cak Imin menjelaskan bahwa wisata halal bertujuan untuk memberikan akses bagi wisatawan muslim untuk mendapatkan layanan halal.

Sehingga para turis ke depannya tidak lagi ragu-ragu dalam menikmati destinasi wisata Indonesia.

Cak Imin meluruskan persepsi publik bahwa wisata Indonesia tidak akan diseragamkan menjadi halal seluruhnya jika pasangan Anies Baswedan-Muhaimin terpilih.

Yang dia maksud yakni memberikan akses yang memudahkan wisatawan dari negara-negara muslim bisa menikmati berbagai destinasi wisata di Tanah Air.

baca juga: Opening Ceremony Piala Asia 2023 di Stadion Lusail,Qatar.

Cak Imin mencontohkan, di Kota London, Inggris sangat mudah bagi wisatawan untuk menemukan masjid untuk beribadah maupun tempat makan yang halal.

Pada kesempatan sebelumnya, Cak Imin berjanji memajukan wisata halal di Indonesia jika terpilih dalam pemilihan presiden 2024 bersama capres Anies Baswedan.

Menurut dia, semestinya wisata halal di Indonesia bisa lebih berkembang karena merupakan negara dengan umat muslim terbanyak di dunia.

Cak Imin menyayangkan wisata halal Indonesia saat ini masih kalah dengan Malaysia. Menurut dia, pemerintah Indonesia semestinya bertanggung jawab untuk mendorong wisata halal Indonesia menjadi lebih maju.

Klarifikasi Cak Imin soal wisata haram dapat berdampak positif dan negatif.

Secara positif, klarifikasi tersebut dapat meredam polemik yang terjadi di masyarakat terkait pernyataan Cak Imin sebelumnya. Klarifikasi tersebut juga dapat menunjukkan bahwa Cak Imin memiliki niat baik untuk mengembangkan wisata halal di Indonesia tanpa mengabaikan keberagaman dan keunikan lokal.

Baca Juga:  USTDA Berikan Hibah $2 Juta untuk Dukung Infrastruktur Kota Pintar Ibu Kota Nusantara

Secara negatif, klarifikasi tersebut dapat menimbulkan kekhawatiran di kalangan wisatawan non-muslim bahwa wisata halal di Indonesia akan membatasi kebebasan mereka untuk menikmati destinasi wisata.

Terlepas dari dampak yang ditimbulkannya, klarifikasi Cak Imin soal wisata haram merupakan langkah yang penting untuk meluruskan persepsi publik. Klarifikasi tersebut juga menunjukkan bahwa Cak Imin memiliki komitmen untuk mengembangkan wisata halal di Indonesia secara bertanggung jawab.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *