Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
December 23, 2024
NEWSLIVE

Evakuasi Dramatis: Zhafirah, Pendaki Cantik yang Terjebak Erupsi Gunung Marapi

Deviwulandari
  • Desember 4, 2023
  • 2 min read
Evakuasi Dramatis: Zhafirah, Pendaki Cantik yang Terjebak Erupsi Gunung Marapi

NEWSLIVE– Sebuah video viral memperlihatkan momen dramatis seorang pendaki, Zhafirah Zahrim Febrina, yang terjebak di Gunung Marapi, Sumatera Barat, saat terjadi erupsi.

Dalam rekaman singkat berdurasi 20 detik, Zhafirah terlihat penuh dengan abu erupsi, berjuang untuk bernapas, dan dalam kondisi yang sangat sulit. Dalam percakapan terakhir di video, suara Zhafirah terdengar, meskipun tidak jelas apa yang dikatakannya.

Melansir Kompas.com, Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik, memastikan bahwa wanita dalam video tersebut adalah Zhafirah dan bahwa dia berhasil dievakuasi. Abdul Malik mengonfirmasi informasi ini dalam sebuah keterangan tertulis pada Senin, 4 Desember 2023. Zhafirah, seorang mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Padang, telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Panjang untuk menerima perawatan medis.

Abdul Malik menjelaskan bahwa Zhafirah mengalami luka bakar di tubuhnya dan ditemukan dalam keadaan lemah. Meskipun mengalami kondisi kritis, Zhafirah selamat dari insiden tersebut. Informasi ini membawa sedikit kelegaan bagi keluarga dan teman-temannya yang khawatir akibat situasi sulit yang dihadapinya.

Sebelumnya, Gunung Marapi meletus pada pukul 14.53 WIB pada Minggu, 3 Desember 2023. Ahmad Rifandi, Kepala Pos Pengamatan Gunung Marapi, mengonfirmasi kejadian erupsi tersebut. Meskipun ketinggian kolom abu tidak dapat diamati karena tertutup awan, radius erupsi tetap berada dalam jarak 3 kilometer. Rifandi juga menyampaikan bahwa Gunung Marapi saat ini masih dalam status level waspada.

Masyarakat diberi peringatan untuk tidak mendekati wilayah yang rawan terdampak erupsi. Langkah pencegahan juga diberikan, seperti menggunakan topi, kaca mata, jaket, dan masker ketika keluar rumah karena adanya hujan abu yang terbawa angin. Gunung Marapi, dengan ketinggian 2.891 meter di atas permukaan laut, terletak di daerah Agam dan Tanah Datar.

Baca Juga:  Gunung Marapi Erupsi, 11 Pendaki Meninggal Dunia

Kejadian ini menjadi pengingat akan risiko yang terkait dengan kegiatan mendaki gunung, terutama di wilayah yang rawan erupsi. Penanganan cepat dan evakuasi yang berhasil oleh tim penyelamat adalah faktor penentu dalam menyelamatkan nyawa Zhafirah. Semoga insiden ini juga menjadi dorongan bagi pemerintah dan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan dalam aktivitas pendakian gunung di Indonesia.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *