Ketiga Pasangan Capres-Cawapres Bersatu di Acara Paku Integritas KPK
NEWSLIVE– Tiga pasangan capres-cawapres tampak solid dan bersatu setelah mengikuti acara Penguatan Antikorupsi Untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (Paku Integritas) di KPK pada Rabu (17/1/2024) malam. Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, setelah menyampaikan komitmen mereka secara bergantian dalam pemberantasan korupsi, secara bersamaan mengenakan jaket dari KPK sebagai tanda kesatuan dalam upaya pemberantasan korupsi.
Melansir Kompas .com, Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, mewakili lembaga antirasuah tersebut memberikan rekomendasi penguatan antikorupsi kepada ketiga pasangan capres-cawapres tersebut. Setelah menerima rekomendasi, ketiga pasangan tersebut bergabung dalam sesi foto bersama dengan pimpinan KPK di atas panggung. Ketika pimpinan KPK meninggalkan panggung, tampak ketiga pasangan capres-cawapres berbincang-bincang dengan penuh keakraban.
Ganjar Pranowo terlihat tengah berdialog dengan Gibran Rakabuming Raka, sementara Mahfud MD tampak akrab dengan Muhaimin Iskandar. Bahkan, Mahfud terlihat mencolek-colek bahu Muhaimin Iskandar dengan penuh keceriaan. Keakraban ini menunjukkan sikap positif dan kerjasama di antara pasangan capres-cawapres yang mungkin sebelumnya dianggap memiliki dinamika politik yang rumit.
Penting untuk dicatat bahwa dalam acara Paku Integritas ini, yang dihadiri oleh ketiga pasangan calon, tidak bersifat debat. Nawawi Pomolango, Ketua Sementara KPK, menjelaskan sebelumnya bahwa acara ini bukanlah ajang debat antar pasangan calon. Meskipun bukan dalam format debat, acara ini tetap memberikan platform bagi KPK untuk menyampaikan masalah dan hambatan dalam pemberantasan korupsi kepada kandidat peserta pemilihan presiden 2024.
Anies Baswedan dan Prabowo Subianto, yang sebelumnya dikabarkan memiliki ketegangan setelah debat ketiga pemilihan presiden pada 7 Januari 2024, tampaknya telah mendamaikan hubungan mereka. Saat turun dari panggung, keduanya terlihat berbincang-bincang dengan penuh keakraban. Ini menunjukkan bahwa semangat persatuan dan kesatuan dalam upaya pemberantasan korupsi lebih besar dari perbedaan politik.
Selain itu, ketiga pasangan capres-cawapres dengan senang hati memenuhi permintaan wartawan untuk berdiri berdampingan guna diabadikan dalam foto. Dengan langkah ini, mereka memberikan pesan bahwa bersama-sama, mereka siap untuk berkontribusi dalam membangun negara yang bersih dari korupsi.
Dalam acara Paku Integritas, ketiga capres secara bergantian menyampaikan komitmen mereka terhadap pemberantasan korupsi setelah mendengar hambatan yang dihadapi oleh KPK. Hal ini menunjukkan bahwa mereka memahami pentingnya integritas dan transparansi dalam penyelenggaraan negara. Sebagai calon pemimpin, komitmen ini menjadi salah satu kriteria yang dinantikan oleh masyarakat dalam menentukan pilihan mereka pada pemilihan presiden yang akan datang. Dengan demikian, acara ini tidak hanya menjadi ajang penguatan antikorupsi, tetapi juga platform untuk menilai keseriusan dan integritas para calon pemimpin negara.