Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
September 19, 2024
NEWSLIVE

Apple mundur dari proyek mobil listrik, Kalah dengan Xiaomi

Wijaya
  • April 2, 2024
  • 2 min read
Apple mundur dari proyek mobil listrik, Kalah dengan Xiaomi

NEWSLIVE – Xiaomi, raksasa teknologi dari China, telah mengambil langkah besar dengan peluncuran mobil listrik SU7. Dengan harga yang dimulai dari kisaran Rp 400 jutaan, SU7 menawarkan tiga varian: standar, pro, dan max, yang siap bersaing dengan Tesla, pemimpin pasar mobil listrik Amerika Serikat.

Apple Mundur dari Arena Mobil Listrik karena kalah dengan Xiaomi

Berbeda dengan Xiaomi, Apple, perusahaan teknologi Amerika Serikat yang terkenal dengan smartphone-nya, telah memutuskan untuk tidak melanjutkan proyek mobil listriknya. Proyek yang diberi nama ‘Ajax’ ini beralih fokus ke pengembangan kecerdasan buatan (AI).

Hambatan dan Keputusan Apple

Menurut The Verge, Apple menghadapi berbagai hambatan dalam pengembangan mobil listriknya, yang membuat mereka merasa tidak dapat menciptakan produk sebanding dengan Tesla. Kepergian Doug Field, CEO Apple Car, yang pindah ke Ford pada tahun 2021, menambah daftar tantangan yang dihadapi.

Perjalanan Panjang Apple di Otomotif

Apple memulai proyek mobil listriknya pada tahun 2015, dengan fokus pada teknologi mengemudi otonom. Pada tahun 2023, mobil listrik Apple telah menjalani pengetesan sejauh 72 ribu km. Namun, rumor yang beredar menyebutkan bahwa Apple menunda peluncuran mobil listriknya hingga tahun 2028.

Faktor Penyebab Pembatalan Proyek karena kalah dengan Xiaomi

Beberapa faktor yang menyebabkan pembatalan proyek mobil listrik Apple antara lain pergantian staf yang sering, perubahan rencana yang konstan, dan skeptisisme dari para petinggi Apple. Carscoops melaporkan bahwa proyek ini tidak mendapatkan dukungan penuh dari eksekutif senior perusahaan, yang telah lama menolak rencana pengembangan kendaraan non-emisi tersebut.

Pengumuman Pembatalan

Pada awal Februari, Apple mengumumkan pembatalan proyek mobil listriknya, yang sebelumnya diproyeksikan sebagai kendaraan masa depan yang akan bersaing dengan Tesla, Sony, serta Xiaomi dan Huawei.

Baca Juga:  Ekonomi AS Tumbuh Pesat: Apa Arti Laporan Kuartal Kedua bagi Masa Depan Ekonomi?

Dengan keputusan ini, Xiaomi kini berada di garis depan inovasi otomotif, sementara Apple memilih untuk mengalokasikan sumber dayanya ke bidang AI yang sedang berkembang. Kedua perusahaan, meski mengambil rute yang berbeda, tetap berkomitmen pada inovasi dan teknologi masa depan.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *