5 Cara Mengelola Stres Finansial, Apa Saja Kiatnya?

SPOOTLIVE – Kita semua pernah merasakan tekanan finansial dalam hidup kita pada satu waktu atau lainnya. Mengatasi tekanan finansial bisa terasa seperti tugas yang menakutkan ketika Anda tidak yakin harus mulai dari mana.

Jika Anda sedang mencari cara untuk mengelola situasi stres finansial, berikut beberapa saran untuk mengendalikan uang dan merasa lebih baik dengan keadaan.

1. Cari tahu dari mana datangnya masalah keuangan

Mulailah dengan mengidentifikasi sumber utama stres uang. Beberapa sumber umum tekanan finansial meliputi:

• Tidak mampu membayar tagihan, atau tidak mampu membayar tagihan tepat waktu

• Tingkat hutang yang tinggi

• Tidak punya uang untuk pengeluaran darurat, seperti jika mobil Anda mogok

• Kehilangan pekerjaan atau khawatir akan diberhentikan

• Khawatir tidak mampu membayar pengeluaran yang akan datang

Ketika memahami sumber utama tekanan keuangan, Anda akan mampu mengatasi masalah tersebut dengan lebih baik. Buatlah daftar penyebab stres utama Anda sehingga Anda dapat bertukar pikiran tentang cara untuk mulai mengatasi hal-hal tersebut.

Luangkan waktu dua atau tiga kali setahun untuk meninjau dan merevisi daftar tersebut. Saat Anda secara sadar mengatasi penyebab stres keuangan terbesar Anda, kemungkinan besar Anda akan mencapai kemajuan positif.

2. Membuat anggaran atau rencana pengeluaran

Memiliki rencana saja dapat membantu mengurangi stres Anda.

Hal pertama yang ingin Anda lakukan adalah mencari tahu berapa pendapatan bersih Anda. Jika hanya memiliki satu pekerjaan penuh waktu, Anda bisa melihat besaran gaji untuk mengetahui berapa banyak yang diterima.

Jika Anda memiliki pekerjaan sampingan, atau pekerjaan dengan jam kerja yang tidak konsisten, cobalah menghitung rata-rata penghasilan Anda selama setahun atau tiga bulan terakhir.

Selanjutnya, perlu meninjau atau melacak pengeluaran untuk melihat ke mana perginya uang Anda. Cari tahu pengeluaran mana yang benar-benar diperlukan dan mana yang bisa dikurangi.

Anggaran harus mencerminkan hal-hal yang paling penting bagi Anda dan mengurangi hal-hal yang tidak terlalu penting. Dengan mengurutkan pengeluaran Anda dan melihat dengan tepat ke mana perginya uang tersebut, Anda dapat membuat pilihan yang berbeda.

Gunakan anggaran untuk memahami kapan Anda memiliki uang masuk, serta mengetahui kapan tagihan jatuh tempo. Dengan bantuan anggaran, Anda dapat menyiapkan sistem yang membuat Anda tetap pada jalur pengeluaran dan tujuan penghematan sekaligus berpotensi mengurangi tingkat stres.

3. Mulai dana darurat

Menyisihkan uang untuk menangani keadaan darurat dapat memberikan ketenangan pikiran. Dana darurat berpotensi membantu menutupi kebutuhan mendadak, seperti penggantian satu set ban baru untuk mobil.

Mulailah dengan jumlah yang kecil untuk dana darurat. Seiring dengan membaiknya keuangan, Anda dapat meningkatkan jumlah untuk ditambahkan ke dana darurat.

Memulai dana darurat saja dapat mengurangi ketergantungan pada utang ketika muncul pengeluaran tak terduga. Dan ini dapat membantu Anda mengurangi stres terkait uang.

4. Menambah penghasilan

Meskipun mencari cara untuk mengurangi pengeluaran rutin dapat membantu meringankan sebagian tekanan keuangan Anda, terkadang penghasilan tambahan dapat membantu. Pertimbangkan untuk meminta kenaikan gaji di tempat kerja atau mengambil giliran kerja tambahan.

Jika punya waktu, Anda mungkin bisa mencari pekerjaan sampingan yang dapat menghasilkan uang tambahan. Uang tunai itu dapat digunakan untuk membayar sebagian utang atau menambah dana darurat Anda. Dengan sedikit uang ekstra di saku, Anda mungkin akan melihat lebih sedikit tekanan finansial saat bergerak maju dalam mencapai tujuan Anda.

5. Gunakan auto debet

Jika tidak ingat kapan harus membayar tagihan dan terus-menerus mendapat denda keterlambatan, tentunya hal itu bisa menjadi sumber stres. Menggunakan auto debet dapat membantu Anda.

Misalnya, Anda dapat mengatur pembayaran tagihan utilitas dan asuransi secara otomatis. Dengan begitu, jika sedang sibuk dan berada di luar kota, Anda tahu bahwa tagihan akan tetap terbayar. Auto debet juga dapat membantu Anda menghemat.

Daripada mencoba mengingat untuk memindahkan uang ke dana darurat Anda, siapkan transfer otomatis. Jika perusahaan Anda menawarkan kontribusi rekening pensiun otomatis, manfaatkanlah itu. Dengan begitu, uang akan keluar dari gaji dan secara otomatis Anda membangun kekayaan untuk masa depan.