Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
September 19, 2024
SPOOTLIVE

7 Manfaat Cokelat Hitam yang Terbukti Bagi Kesehatan

Desi3
  • Januari 20, 2024
  • 5 min read
7 Manfaat Cokelat Hitam yang Terbukti Bagi Kesehatan

SPOOTLIVE – Mengonsumsi cokelat hitam dengan kandungan kakao tinggi dalam jumlah sedang dapat memberikan antioksidan dan mineral serta dapat membantu melindungi Anda dari penyakit jantung.

Tapi, cokelat hitam mungkin juga mengandung gula dan kalori dalam jumlah tinggi.

Terbuat dari biji pohon kakao, ini adalah salah satu sumber antioksidan terbaik yang bisa Anda temukan. Selain itu, makan cokelat hitam dipercaya mampu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke, mendukung fungsi kognitif, dan banyak lagi.

Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan dan coklat juga dapat memiliki beberapa efek kesehatan yang negatif.

Cokelat telah menjadi produk makanan populer yang dinikmati jutaan orang setiap hari karena rasanya yang unik, kaya, dan manis.

Tapi apa pengaruh makan coklat terhadap kesehatan kita?

Penelitian menunjukkan bahwa cokelat hitam dapat meningkatkan kesehatan dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Berikut 7 manfaat coklat hitam atau coklat bagi kesehatan yang didukung oleh ilmu pengetahuan.

1. Sangat bergizi

Cokelat hitam berkualitas mengandung serat larut dalam jumlah yang cukup dan kaya akan mineral. Sebatang coklat hitam seberat 100 gram dengan 70–85% kakao mengandung serat, zat besi, magnesium, tembaga, dan mangan.

Selain itu cokelat hitam juga memiliki banyak potasium, fosfor, seng, dan selenium.

Tentu saja, 100 gram (3,5 ons) merupakan jumlah yang cukup besar dan bukan sesuatu yang boleh Anda konsumsi setiap hari. Nutrisi ini juga hadir dengan 600 kalori dan gula dalam jumlah sedang. Oleh karena itu, coklat hitam paling baik dikonsumsi dalam jumlah sedang.

Profil asam lemak kakao dan coklat hitam juga bagus. Lemak sebagian besar terdiri dari asam oleat (lemak penyehat jantung yang juga ditemukan dalam minyak zaitun), asam stearat, dan asam palmitat.

Baca Juga:  Ini Dia Cara Menonton Demon Slayer Secara Berurutan!

Asam stearat memiliki efek netral terhadap kolesterol tubuh. Asam palmitat dapat meningkatkan kadar kolesterol, namun hanya menyumbang sepertiga dari total kalori lemak.

Cokelat hitam juga mengandung stimulan seperti kafein dan teobromin, namun kemungkinan besar tidak akan membuat Anda tetap terjaga di malam hari, karena jumlah kafeinnya sangat sedikit dibandingkan dengan kopi.

2. Sumber antioksidan yang kuat

Cokelat hitam kaya akan senyawa organik yang aktif secara biologis dan berfungsi sebagai antioksidan. Ini termasuk polifenol, flavanol dan katekin.

Menurut penelitian, polifenol dalam cokelat hitam dapat membantu menurunkan beberapa bentuk kolesterol LDL (“jahat”) bila dikombinasikan dengan makanan lain seperti almond dan kakao.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa cokelat dan cokelat hitam memiliki lebih banyak aktivitas antioksidan, polifenol, dan flavanol dibandingkan buah-buahan lain yang diuji, termasuk blueberry dan acai berry.

3. Dapat meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah

Flavanoid dalam cokelat hitam dapat merangsang endotelium, lapisan arteri, untuk memproduksi oksida nitrat (NO).

Salah satu fungsi NO adalah mengirimkan sinyal ke arteri untuk rileks, yang menurunkan resistensi aliran darah sehingga menurunkan tekanan darah.

Banyak penelitian terkontrol menunjukkan bahwa cokelat dan cokelat hitam dapat meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah, meskipun efeknya biasanya ringan.

4. Meningkatkan HDL dan melindungi LDL dari oksidasi

Mengonsumsi cokelat hitam dapat memperbaiki beberapa faktor risiko penting penyakit jantung. Ini dapat melindungi terhadap kolesterol tinggi.

Dalam sebuah penelitian kecil, mengonsumsi cokelat hitam yang dilengkapi dengan flavanol likopen ditemukan secara signifikan menurunkan kadar kolesterol total, kolesterol LDL (“jahat”), dan trigliserida.

Beberapa bentuk kolesterol LDL lebih mungkin teroksidasi, yang terjadi jika bereaksi dengan radikal bebas di tubuh Anda. Oksidasi membuat partikel LDL itu sendiri menjadi reaktif dan mampu merusak jaringan lain, seperti lapisan arteri di jantung.

Baca Juga:  6 Tips Mengajak Anak Mencuci Tangan

Flavanol dalam cokelat hitam juga dapat mengurangi resistensi insulin, yang merupakan faktor risiko umum penyakit seperti penyakit jantung dan diabetes. Namun, cokelat hitam juga mengandung gula yang dapat memberikan efek sebaliknya.

5. Dapat mengurangi risiko penyakit jantung

Senyawa dalam cokelat hitam nampaknya sangat protektif terhadap oksidasi LDL. Dalam jangka panjang, hal ini akan menyebabkan lebih sedikit kolesterol yang menempel di arteri, sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.

Faktanya, penelitian menunjukkan peningkatan yang cukup drastis. Seiring berjalannya waktu, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kakao atau cokelat yang kaya flavanol dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung.

Meskipun semua temuan ini menjanjikan, diperlukan lebih banyak bukti untuk mengetahui apakah cokelatlah yang mengurangi risiko tersebut.

6. Dapat melindungi kulit dari sinar matahari

Flavanol, senyawa bioaktif dalam cokelat hitam juga bagus untuk kulit. Flavanol dapat melindungi dari kerusakan akibat sinar matahari, meningkatkan aliran darah ke kulit, serta meningkatkan kepadatan dan hidrasi kulit.

Dosis eritemal minimal (MED) adalah jumlah minimum sinar UVB yang diperlukan untuk menimbulkan kemerahan pada kulit dalam waktu 24 jam setelah paparan.

Penelitian menunjukkan bahwa MED dapat meningkat bahkan dua kali lipat setelah mengonsumsi dark chocolate atau kakao tinggi flavanol selama 12 minggu. Hasilnya adalah kulit Anda memiliki perlindungan yang lebih baik dari sinar matahari.

Jika Anda merencanakan liburan ke pantai, pertimbangkan untuk menikmati tambahan cokelat hitam pada minggu dan bulan sebelumnya. Namun ingat bahwa cokelat tidak bisa menggantikan tabir surya dan bentuk perlindungan matahari lainnya.

7. Bisa meningkatkan fungsi otak

Kabar baiknya belum berakhir. Cokelat hitam juga dapat meningkatkan fungsi otak Anda!

Baca Juga:  Berkreasi dengan Aksesori: Cara Simpel Memperbarui Gaya dan Penampilan

Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi cokelat yang mengandung flavanol tinggi dapat meningkatkan aliran darah ke otak pada orang dewasa muda. Hal ini mungkin menjelaskan mengapa makan cokelat setiap hari tampaknya meningkatkan perhatian, pembelajaran verbal, dan memori.

Flavanoid kakao juga dapat membantu menjaga fungsi kognitif pada orang dewasa lanjut usia dengan gangguan kognitif ringan dan mengurangi kemungkinan berkembang menjadi demensia. Namun, hal ini diperlukan lebih banyak penelitian.

Selain itu, kakao mengandung zat stimulan seperti kafein dan teobromin, yang mungkin menjadi alasan utama mengapa kakao dapat meningkatkan fungsi otak dalam jangka pendek.

Manfaat cokelat hitam bagi kesehatan

Cokelat adalah makanan luar biasa yang rasanya luar biasa sekaligus memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

Terdapat banyak bukti bahwa kakao dapat memberikan manfaat kesehatan yang kuat, terutama memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung.

Tentu saja, bukan berarti Anda mengonsumsi makanan sehat dan mengonsumsi banyak cokelat setiap hari. Cokelat masih kaya kalori dan bisa membuat ketagihan.

Mungkin, Anda bisa mencoba minum satu atau dua gelas setelah makan malam dan mencoba menikmatinya. Jika Anda menginginkan manfaat cokelat tanpa kalori, pertimbangkan untuk membuat coklat panas tanpa krim atau gula.

Perlu diketahui juga bahwa banyak coklat yang beredar di pasaran tidak bergizi. Pilih yang berkualitas: cokelat hitam dengan kandungan kakao 70% atau lebih tinggi.

Cokelat hitam biasanya mengandung sedikit gula, tetapi jumlahnya biasanya sedikit dan semakin gelap cokelatnya, semakin sedikit gula yang dikandungnya.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *