Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
December 22, 2024
SPOOTLIVE

7 Tips Menabung dan Berinvestasi untuk Segala Usia yang Perlu Diketahui

Desi3
  • September 15, 2023
  • 4 min read
7 Tips Menabung dan Berinvestasi untuk Segala Usia yang Perlu Diketahui

SPOOTLIVE – Sebagian besar orang banyak yang ingin mengalokasikan uang untuk tabungan atau berinvestasi untuk mempersiapkan masa depan lebih baik.

Baik Anda adalah seorang dewasa muda yang siap untuk memulai dana pensiun, orang dewasa berusia 50-an yang siap melunasi cicilan KPR, atau lanjut usia yang hidup dengan pendapatan tetap, tips berikut dapat membantu Anda menabung, mengurangi hutang, meningkatkan pendapatan dan berinvestasi dengan bijak.

1. Sisihkan terlebih dahulu

Simpan sebagian dari penghasilan bulanan segera setelah Anda mendapatkannya, daripada menyisihkan sisanya.

Salah satu cara menjadikan pembayaran sebagai prioritas adalah dengan mengatur transfer otomatis dari rekening bank Anda ke rekening tabungan atau rekening investasi.

2. Simpan untuk keadaan darurat

Rekening tabungan darurat adalah dasar dari rencana keuangan yang sehat. Tapi apa sebenarnya keadaan darurat itu?

Keadaan darurat sebenarnya adalah sesuatu yang hampir tidak bisa dikendalikan, seperti penyakit parah atau kehilangan pekerjaan. Pengeluaran yang jarang terjadi dan dapat diantisipasi, seperti perbaikan mobil atau perjalanan mengunjungi keluarga, bukanlah pengeluaran darurat melainkan kategori pengeluaran terpisah yang juga harus ditabung.

Aturan umumnya adalah menabung cukup untuk menutupi pengeluaran selama tiga hingga enam bulan. Jika Anda memiliki kebiasaan menabung pada saat yang tidak seharusnya, pindahkan dana tersebut ke rekening tabungan terpisah agar dana tidak habis saat membutuhkannya.

3. Buat rencana pengeluaran

Rencana pengeluaran, juga dikenal sebagai anggaran, adalah daftar pendapatan dan pengeluaran bulanan. Hal ini dapat membantu Anda melihat berapa banyak uang yang dikeluarkan untuk pembelanjaan yang diperlukan dan pengeluaran lainnya sehingga dapat membuat perubahan sesuai keinginan Anda.

Anggaran dapat dibuat menggunakan aplikasi, spreadsheet, atau amplop uang tunai. Baik pengeluaran rutin maupun pengeluaran satu kali harus diperhitungkan dalam anggaran. Selain itu, buat anggaran beberapa pengeluaran utama sepanjang tahun, seperti PBB, pajak kendaraan, uang sekolah, dan lainnya.

Baca Juga:  Kopi Sianida: Kasus Jessica Wongso Akan Menjadi Sorotan di Netflix

4. Habiskan lebih sedikit, hemat lebih banyak

Menabung sering kali dimulai dengan membelanjakan lebih sedikit. Baik itu biaya kecantikan, membeli kopi premium harian, atau pakaian baru dengan harga eceran, kebanyakan orang dapat menemukan barang-barang yang sesuai dengan anggaran mereka.

Saat mengurangi pengeluaran, jangan bawa ATM tabungan baru di saku, dompet, atau akses mudah ke rekening online, karena kemungkinan besar Anda hanya akan membelanjakan uang tersebut untuk hal lain. Sebaliknya, manfaatkan uang ekstra itu dengan membayar hutang atau mentransfernya ke rekening tabungan di tempat yang tidak terjangkau.

Melunasi hutang dapat membebaskan uang yang dapat Anda alihkan ke tabungan atau investasi. Buatlah daftar hutang Anda dan lunasi hutang dengan tingkat bunga tertinggi atau saldo terkecil terlebih dahulu.

5. Ambil langkah kecil untuk menabung

Jika Anda merasa menabung adalah suatu tantangan, mulailah dengan mencoba sedikit terlebih dahulu atau menabung untuk pembelian atau pengeluaran tertentu. Bahkan setelah Anda berhasil menabung dan melakukan pembelian tersebut, teruslah menabung jumlah tersebut (atau lebih) sehingga Anda dapat membayar hal-hal lain yang diperlukan dengan uang tunai, bukan kredit.

Jika tidak dapat menabung uang untuk pembelian besar dan investasi jangka panjang, Anda mungkin hidup di atas kemampuan. Beberapa perubahan anggaran kecil dapat membantu, atau perubahan yang lebih besar mungkin bisa membantu, seperti mencari perumahan atau sarana transportasi yang lebih murah.

6. Jadilah kreatif untuk menghasilkan lebih banyak uang

Cara untuk mendapatkan lebih banyak uang termasuk mendapatkan pekerjaan paruh waktu dan menjual barang-barang yang tidak lagi diperlukan.

Bekerja dengan jam kerja yang lebih panjang mungkin tampak memberatkan, namun mengambil pekerjaan sampingan, bahkan untuk sementara waktu untuk memenuhi tujuan penghematan tertentu dapat menjadi strategi yang cerdas.

Baca Juga:  Upaya OIKN untuk Mencapai Target Investasi Rp 100 Triliun pada 2024

Anda dapat memulai usaha sampingan dengan mengidentifikasi keterampilan yang dimiliki dan alat serta sumber daya yang diperlukan untuk mengubahnya menjadi bisnis yang menghasilkan uang.

Cara lain untuk menghasilkan uang tunai untuk ditabung adalah dengan menjual barang-barang yang tidak diperlukan, seperti mobil tambahan, pakaian bekas desainer, barang koleksi, alat musik, atau perhiasan. Pertimbangkan situs web atau market place untuk terhubung dengan calon pembeli.

7. Alokasikan aset investasi

Beberapa investasi relatif lemah dalam skala risiko-imbalan, sementara investasi lainnya lebih fluktuatif. Secara umum, masyarakat muda harus berinvestasi lebih agresif, sedangkan masyarakat lanjut usia harus lebih konservatif.

Jika Anda seorang investor pemula, mulailah dengan beberapa investasi, mungkin pada reksa dana atau aset yang Anda pilih sendiri. Tujuannya adalah melakukan diversifikasi tanpa membuat portofolio terlalu rumit atau terlalu sempit.

Baik Anda seorang investor pemula atau berpengalaman, strategi investasi Anda harus didasarkan pada faktor-faktor seperti jangka waktu, toleransi risiko, dan situasi keuangan pribadi.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *