7 Tips Mengatasi Flu Agar Cepat Sembuh
SPOOTLIVE – Cara terbaik untuk mengatasi flu dengan cepat adalah dengan istirahat dan tetap terhidrasi.
Namun, ada beberapa hal tambahan yang dapat Anda coba untuk membantu diri merasa lebih baik. Jika berisiko mengalami komplikasi flu, Anda mungkin juga ingin memeriksakan diri ke dokter.
Flu adalah infeksi saluran pernapasan sangat menular yang disebabkan oleh virus influenza. Gejala flu biasanya berlangsung sekitar satu minggu, namun gejala yang paling parah hanya muncul selama dua hingga tiga hari (meski mungkin terasa seperti selamanya).
Anda mungkin terus mengalami kelelahan, kelemahan, dan batuk selama seminggu setelah Anda pulih.
Berikut 7 tips untuk membantu Anda pulih lebih cepat.
1. Tetap di rumah
Tubuh Anda membutuhkan waktu dan energi untuk melawan virus flu, yang berarti rutinitas harian Anda harus dikesampingkan.
Anda mungkin tergoda untuk berbelanja bahan makanan atau mencuci pakaian terlebih dahulu selama seminggu, namun hal tersebut justru merugikan diri sendiri.
Tinggallah di rumah dari tempat kerja atau sekolah, dan tundalah tugas sampai Anda mulai merasa lebih baik.
Selain membantu Anda pulih, tinggal di rumah juga mencegah penyebaran flu ke orang lain di komunitas atau tempat kerja Anda.
Flu bisa berbahaya bagi orang lanjut usia dan anak kecil, jadi sangat penting bagi Anda untuk menghindari kontak dengan orang lain saat Anda sedang menularkan virus ini dan melakukan disinfeksi permukaan dan barang-barang pribadi secara teratur.
2. Hidrasi
Salah satu gejala flu adalah demam tinggi yang bisa menyebabkan berkeringat. Anda mungkin juga mengalami serangan muntah atau diare.
Tubuh Anda membutuhkan banyak cairan untuk menggantikan cairan yang hilang, dan bahkan lebih banyak lagi untuk melawan infeksi.
Air putih adalah pilihan terbaik, tetapi Anda juga bisa minum teh herbal atau teh dengan madu. Ini dapat memberikan efek menenangkan pada gejala Anda sekaligus menjaga Anda tetap terhidrasi.
Namun, ada dua hal yang harus selalu Anda hindari adalah alkohol dan kafein.
Baca juga: 4 Cara Mengusir Virus Flu dari Rumah, Cek di Sini!
3. Tidurlah sebanyak mungkin
Tidur adalah obat terbaik untuk tubuh Anda saat melawan flu. Menonton TV sambil meringkuk di sofa bukanlah ide yang buruk, tetapi Anda tidak boleh menonton acara Netflix favorit Anda secara berlebihan sepanjang malam.
Tidurlah lebih awal dari biasanya dan tidurlah lebih nyenyak. Anda juga bisa tidur siang di siang hari agar tubuh Anda memiliki lebih banyak waktu untuk pulih.
Istirahat dan tidur juga mengurangi risiko komplikasi flu yang serius, seperti pneumonia.
4. Mudahkan pernapasan
Sulit tidur karena hidung tersumbat dan batuk? Cobalah tips berikut untuk bernapas lebih lega dan tidur malam lebih nyenyak:
- Gunakan bantal tambahan untuk menopang kepala Anda dan mengurangi tekanan sinus.
- Tidur dengan pelembab udara atau alat penguap di dalam ruangan
- Mandi dengan air panas sebelum tidur
5. Makan makanan sehat
Anda mungkin tergoda untuk mengatasi kondisi dan mood saat sakit dengan semangkuk es krim dan sekantong keripik kentang. Namun, tubuh Anda membutuhkan nutrisi yang lebih baik untuk pulih dari flu.
Buah-buahan dan sayuran segar menyediakan vitamin, mineral, dan antioksidan penting yang memperkuat sistem kekebalan Anda saat melawan virus.
Anda mungkin tidak memiliki nafsu makan yang besar, namun tetap penting untuk makan secara teratur untuk menjaga kekuatan Anda.
6. Minum obat yang dijual bebas
Obat pilek dan flu di toko obat kemungkinan besar berisi ratusan pilihan berbeda. Beberapa obat digunakan untuk mengatasi gejala tertentu, seperti hidung tersumbat, sementara obat lain digunakan untuk mengatasi banyak gejala flu sekaligus.
- Obat pereda nyeri membantu mengurangi demam, sakit kepala, dan nyeri badan. Contohnya termasuk ibuprofen (Advil, Motrin) dan asetaminofen (Tylenol).
- Dekongestan, seperti pseudoephedrine (Sudafed), membantu membuka saluran hidung dan melegakan tekanan pada sinus Anda.
- Penekan batuk, seperti dekstrometorfan (Robitussin), dapat digunakan untuk meredakan batuk kering.
- Ekspektoran membantu mengencerkan lendir yang kental dan berguna untuk batuk yang basah dan menghasilkan lendir.
- Antihistamin cenderung memiliki efek sedatif yang dapat membantu Anda tidur.
Pastikan membaca label produk untuk mengetahui dosis yang tepat untuk setiap jenis obat dan untuk memastikan Anda tidak menggabungkan obat secara tidak sengaja.
Anak-anak dan remaja tidak boleh mengonsumsi aspirin untuk mengatasi flu karena risiko kondisi serius yang disebut sindrom Reye.
7. Minumlah sesendok madu untuk meredakan batuk
Madu adalah obat alami yang cukup umum untuk meredakan sakit tenggorokan atau batuk. Mencampur madu dengan teh adalah cara terbaik untuk tetap terhidrasi sekaligus mengobati gejala flu Anda.
Dalam sebuah penelitian, peneliti menemukan bahwa dosis madu lebih efektif dalam mengendalikan batuk malam hari dibandingkan obat penekan batuk pada anak usia dua hingga 18 tahun yang menderita infeksi saluran pernapasan atas.
Namun satu hal yang perlu diperhatikan adalah Anda tidak boleh memberikan madu kepada anak-anak yang berusia kurang dari satu tahun.