Fungsi Nilai Oktan Bensin Yang Wajib Diketahui Pemilik Mobil
Perlu Anda ketahui bahwa ada beberapa merek produk bahan bakar mobil yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia. Di sepanjang jalan kota Anda akan menemukan berbagai merek Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Berbagai merek bahan bakar ini tentu menawarkan keuntungan dengan harga yang berbeda-beda. Semua menawarkan produk bagus, tapi jangan sembarangan memilih bahan bakar. Kebutuhan bensin harus sesuai dengan kebutuhan mesin mobil Anda.
Anda tidak perlu bingung menentukan SPBU mana yang cocok untuk mobil, Anda hanya perlu mencocokkan angka oktan atau octane rating mobil Anda. Angka oktan atau angka oktan penelitian merupakan ukuran standar performa mesin atau bensin.
Semakin tinggi angka oktannya, maka semakin tinggi pula kompresi mesin yang mampu ditahan bahan bakar tersebut sebelum terjadi ledakan di ruang bakar. Pada dasarnya, bahan bakar dengan takaran oktan lebih tinggi digunakan yang mempunyai tenaga lebih tinggi dan memerlukan kompresi tinggi.
Jadi, mengetahui angka oktan yang benar akan membantu Anda memilih bahan bakar yang tepat untuk memenuhi kebutuhan mesin mobil Anda. Perlu diingat bahwa hanya karena suatu bahan bakar memiliki nilai oktan yang lebih tinggi tidak berarti bahan bakar tersebut akan terbakar lebih cepat.
Cara Mengetahui Nilai Oktan Bensin
Penghitungan oktan atau sering disebut sebagai nilai oktan adalah angka yang memperlihatkan besarnya tekanan yang dapat dihasilkan, sebelum pada akhirnya bensin dibakar secara spontan. Istilah oktan diketahui berasal dari molekul oktana (C8), karena oktana mempunyai kompresi yang baik dari semua molekul penyusun bensin.
Oktana tersebut bisa dikompres sampai volume kecil, tanpa menimbulkan pembakaran spontan. Hal tersebut menciptakan berbeda dengan heptana yang dapat spontan terbakar walaupun baru mendapat sejumlah tekanan.
Di dalam mesin, campuran bensin dan udara yang berbentuk gas ditekan oleh komponen piston sampai mencapai volume yang sangat kecil, lalu dibakar oleh percikan api yang dihasilkan oleh komponen busi. Demikian, besarnya tekanan itu mencampurkan bensin dan udara juga dapat terbakar secara spontan sebelum pada akhirnya keluar percikan api dari busi.
Jika campuran gas ini terbakar akibat tekanan yang cukup tinggi dan bukan akibat dari percikan api dari busi, maka akan terjadi knocking di dalam mesin. Ketukan tersebut dapat menimbulkan mesin cepat rusak sehingga perlu diupayakan dihindari.
Tips Memilih Bensin dengan Bilangan Oktan Yang Tepat
Pemilihan bahan bakar yang salah pasti akan mempengaruhi kinerja mesin kendaraan anda. Dan tentunya memilih bahan bakar yang memenuhi kebutuhan mesin Anda akan meningkatkan kemurnian bahan bakar dan meningkatkan performa mesin.
Saat ini banyak SPBU yang menawarkan bahan bakar dengan nilai oktan yang bervariasi, antara lain oktan 88, oktan 89, oktan 90, oktan 92, oktan 95, oktan 98, dan oktan 100.
Pertanyaan selanjutnya, angka manakah yang cocok untuk mobil Anda? Untuk mobil bermesin bensin, Anda bisa dengan mudah memilih bensin dengan angka oktan 88 hingga 98. Bahan bakar beroktan 100 cocok untuk kendaraan dengan kompresi mesin tinggi, seperti mobil balap. Namun, akan lebih baik lagi jika Anda mengetahui secara pasti berapa nilai oktan yang dibutuhkan mobil Anda. Sebab setiap mobil mempunyai nilai oktan minimal yang perlu diperhatikan.
Oleh karena itu, Anda juga sebaiknya menghindari pengisian oli dengan nilai oktan lebih rendah dari yang diharapkan. Ingatlah juga untuk menghindari penggunaan bahan bakar bersubsidi jika Anda tidak termasuk dalam kelompok sasaran pemerintah. Mari kita berikan hak ini kepada orang lain yang benar-benar membutuhkannya.
- Ilustrasi Isi Bahan Bakar Mobil (Pixabay)