Menggoyangkan Mobil Saat Isi Bensin Bisa Menambah Takaran, Mitos atau Fakta?
Di media sosial, kita sering melihat video orang menggoyangkan mobilnya dan mengisi tangki bensin. Selain mobil, ada juga pengendara sepeda motor yang memompa bensin sambil menggoyangkan sepeda motornya. Tak hanya berkesempatan tampil di media sosial, fenomena ini juga terjadi secara langsung masyarakat yang membeli bensin di SPBU.
Konon jika mobil diguncang saat mengisi bahan bakar, udara di dalam tangki bisa keluar atau hilang dan ini akan mempengaruhi takaran saat mengisi tangki sepenuhnya dengan bensin. Reaksi netizen terhadap hal ini pun beragam. Ada yang setuju dengan hal ini, namun ada pula yang bingung. Apakah klaim ini benar?
Menggoyangkan Mobil Saat Isi Bensin, Apa Manfaatnya?
Menggoyang-goyang mobil pada umumnya diperbolehkan, namun hanya pada waktu-waktu tertentu. Masih sering terjadi pengemudi menggoyangkan mobilnya ke depan dan belakang saat mengisi bahan bakar.
Tujuan dari menggoyangkan mobil adalah untuk mengeluarkan udara yang terperangkap di dalam tangki bensin. Meski beberapa ahli mengatakan kampanye itu sia-sia. Apakah ada orang lain yang sering menggoyangkan mobilnya ketika mengisi bahan bakar? Banyak orang yang masih melakukan hal ini saat mengisi bahan bakar mobilnya di SPBU.
Alasan Menggoyangkan Mobil Saat Isi Bensin
Menggoyangkan kendaraan saat pengisian bahan bakar (BBM) diyakini dilakukan dengan tujuan untuk memastikan aliran bahan bakar yang baik dan merata ke dalam tangki kendaraan.
Selain itu, hal ini juga dilakukan agar pengisian bahan bakar bisa cepat dilakukan. Selain itu, pakar otomotif dan teknisi bengkel juga memberikan pendapatnya tentang cara mengisi bensin kendaraan dengan benar agar performanya tetap maksimal.
Menggoyangkan Mobil Saat Isi Bensin Bisa Menambah Takaran, Mitos atau Fakta?
Mitos tentang menggoyangkan mobil saat mengisi bahan bakar seringkali didasarkan pada gagasan bahwa hal tersebut akan menghilangkan kantong udara di tangki bensin, sehingga memungkinkan pengisian bahan bakar lebih menyeluruh Namun asumsi ini sama sekali tidak didasarkan pada fakta ilmiah.
Tangki bensin pada kendaraan modern dilengkapi dengan sistem ventilasi yang canggih. Sistem ventilasi ini dirancang untuk menjaga keseimbangan tekanan udara di dalam tangki dan memperlancar aliran bensin dari pompa bensin ke tangki kendaraan. Saat mengisi bahan bakar, udara di dalam tangki dipaksa keluar melalui sistem ventilasi ini.
Artinya tidak ada kantong udara yang perlu dikeluarkan dengan menggoyangkan kendaraan. Selain itu, sistem pengisian bahan bakar pompa bensin modern dilengkapi dengan fungsi cut-off otomatis. Sistem ini secara otomatis menghentikan aliran bensin ketika tangki sudah penuh.
Artinya, tidak ada manfaatnya jika terus mengisi tangki dengan bahan bakar melebihi kapasitasnya, apalagi saat mobil digoyangkan. Faktanya, kebiasaan ini bisa menimbulkan beberapa dampak negatif yang tidak diinginkan.
Dampak Negatif Menggoyangkan Mobil Saat Mengisi Bensin
Meski terlihat tidak berbahaya, menggoyangkan mobil saat mengisi bahan bakar dapat menimbulkan beberapa dampak negatif yang patut Anda waspadai. Berikut ini terdapat beberapa resiko dan bahaya menggoyangkan mobil saat mengisi bensin yang harus dipertimbangkan.
1. Tumpahan Bensin dan Bahaya Kebakaran
Jika mobil diguncang, ada risiko lubang pengisi gas tidak dapat masuk seluruhnya ke dalam lubang tangki. Hal ini dapat mengakibatkan tumpahan bensin yang tidak diinginkan. Bensin merupakan cairan yang mudah terbakar, sehingga tumpahan di dekat SPBU dapat menimbulkan bahaya kebakaran.
2. Kerusakan Komponen Kendaraan
Getaran akibat goyangan kendaraan dapat menimbulkan tekanan berlebih pada selang pengisi bahan bakar dan tutup bahan bakar. Seiring berjalannya waktu, tekanan ini dapat menyebabkan kebocoran pada selang dan kerusakan pada mekanisme tutup tangki.
3. Keamanan di SPBU
SPBU merupakan kawasan yang beresiko tinggi terjadinya kebakaran. Benturan tersebut dapat menimbulkan getaran yang tidak terduga pada kendaraan. Getaran tersebut dapat mempengaruhi kestabilan kendaraan dan menimbulkan kecelakaan di area SPBU.
Tips Aman Mengisi Bensin dengan Benar
Berikut langkah-langkah yang tepat untuk mengisi bahan bakar mobil.
1. Matikan Mesin dan Amankan Ponsel
Selalu matikan mesin mobil sebelum berangkat untuk mengisi tangki. Hindari menggunakan ponsel saat mengisi bensin
2. Pilih SPBU Sesuai
Harap perhatikan jenis bahan bakar yang dibutuhkan (biasanya RON 92 atau 95) dan pilih SPBU yang sesuai. Informasi mengenai jenis bahan bakar yang benar biasanya terdapat pada tutup bahan bakar kendaraan.
3. Pegang Nosel dengan Kuat
Lepaskan nosel bahan bakar dari pompa bahan bakar dan pegang dengan kuat. Arahkan nozzle dengan benar ke bukaan tangki kendaraan. Agar sistem pengisian berfungsi optimal, masukkan nosel sepenuhnya.
4. Pilih Jumlah Liter atau Gunakan Penghentian Otomatis
Pilih jumlah bensin yang diinginkan atau tekan tuas pengisian hingga berhenti secara otomatis. Sistem mati otomatis pada pompa bahan bakar menghentikan aliran bahan bakar ketika tangki sudah penuh. Jangan mencoba “menipu” sistem ini dengan menahan tuas pengisi daya.
5. Hati-Hati Jangan Sampai Menumpahkan Apapun
Lepaskan leher pengisi dengan hati-hati dan pasang pada tempatnya pada pompa bahan bakar. Periksa bukaan tangki untuk melihat apakah ada bensin yang tumpah. Selanjutnya, tutup penutup bahan bakar kendaraan dengan rapat.
Kenapa Menggoyangkan Mobil Saat Isi Bensin Berbahaya?
Pernahkah melihat seseorang menggoyangkan mobilnya saat mengisi bensin? Mungkin pernah melakukan ini dengan berpikir ini mungkin memberi pengisian bahan bakar yang lebih baik. Namun tahukah bahwa kepercayaan tersebut hanyalah takhayul dan sebenarnya berbahaya?
Mitos menggoyangkan mobil saat mengisi bahan bakar bukan hanya tidak efektif, tapi berpotensi berbahaya. Pakar otomotif dan teknisi otomotif sepakat bahwa praktik ini sebaiknya dihindari. Para ahli menganjurkan agar pengendara selalu mengikuti pedoman pengisian bahan bakar bensin yang benar, seperti yang telah dijelaskan pada poin sebelumnya. Ia juga menekankan pentingnya perawatan kendaraan secara berkala di bengkel resmi untuk menjaga performa mesin dan sistem bahan bakar tetap optimal.
Kesimpulan
Sebagian pengemudi mempunyai kebiasaan yang berbeda dengan pengemudi lainnya misalnya saat mengisi bahan bakar di SPBU. Pasalnya, sering melihat orang menggoyangkan mobilnya saat mengisi bahan bakar, dengan alasan bahan bakar di tangki lebih banyak. Pendapat lain mengenai goyangan kendaraan juga menyatakan bahwa pada saat produksi, bahan bakar dapat masuk ke saluran dan celah tangki, sehingga bahan bakar dapat ditambahkan lebih banyak.
Pada dasarnya bahan bakar adalah suatu cairan yang secara otomatis mengisi ruang kosong di dalam suatu wadah, dalam hal ini tangki bahan bakar. Faktanya, jika menggoyangkan mobil saat mengisi bahan bakar, kemungkinan besar akan terjadi gesekan antara nosel bahan bakar dan bukaan tangki.
Gesekan sekecil apapun dapat menimbulkan listrik statis. Listrik statis dapat menyebabkan kebakaran, jadi sebaiknya hindari di pompa bensin. Jika hal ini terjadi terus menerus, listrik statis dapat menumpuk dan menyebabkan kebakaran.
Jadi soal manfaat menggoyangkan mobil saat mengisi bensin hanya mitos dan tidak ada pengaruhnya selain mengguncang kendaraan. Mitos menggoyangkan mobil saat mengisi bahan bakar bukan hanya tidak efektif, tapi juga berbahaya. Untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan saat mengisi bahan bakar, hindari praktik ini dan selalu ikuti tips keselamatan di atas.
- Ilustrasi mengisi bahan bakar mobil (Pixabay)
