Cara Beternak dan Merawat Ayam Broiler Agar Menghasilkan Daging Berkualitas

Apakah Anda seorang pemula yang ingin beternak ayam broiler dan mendapatkan keuntungan? Tentu saja Anda bisa memulainya dengan cara beternak ayam broiler yang sudah terbukti. Beternak ayam broiler dalam skala besar memang tidak mudah, namun yang terpenting adalah penyediaan pakan yang baik dan tepat. Ada tiga hal yang perlu diperhatikan dalam beternak ayam broiler yang teknik dan perawatan, pemberian pakan hingga penunjang pertumbuhan. Jika ketiga poin tersebut dilakukan dengan benar, tentu hasilnya akan maksimal.
Peluang Usaha Peternakan Ayam Broiler
Peternakan broiler saat ini memiliki potensi untuk berkembang. Tentu saja kesuksesan bagi pemula membutuhkan proses yang tidak sepele. Namun, Anda bisa memulainya dengan teknik yang terbukti berhasil. Bahkan jika Anda ingin mulai beternak ayam broiler, seringkali Anda khawatir tidak bisa memulainya.
Tentu saja beternak ayam broiler membutuhkan biaya yang tidak sedikit dan keahlian yang banyak. Sebab, kerugian yang harus ditanggung jika terjadi kerusakan sangatlah besar. Peluang usaha ayam broiler yang menjanjikan tidak lepas dari banyaknya keunggulan yang dimiliki ayam broiler dibandingkan ayam lainnya. Lalu apa saja manfaat ayam broiler?
1. Permintaan Pasar Tinggi
Keunggulan ayam broiler yang pertama adalah tingginya permintaan pasar. Ayam pedaging seringkali lebih disukai dibandingkan jenis daging lainnya sebagai sumber protein hewani. Harga ayam broiler tidak hanya terjangkau dan mudah didapat, namun permintaan pasar terhadap ayam broiler relatif tinggi dan stabil.
2. Dibutuhkan dalam Jumlah Banyak
Sebagai bahan pangan yang banyak peminatnya, tidak heran jika ayam broiler dibutuhkan dalam jumlah banyak. Mulai dari bibit hingga ayam pedaging siap panen biasanya dibeli dalam jumlah besar. Ayam broiler cenderung menjadi bahan dapur yang populer di kalangan pengusaha kuliner. Permintaan ayam broiler juga tinggi karena banyaknya variasi masakan ayam dan banyaknya warung makan dan restoran di setiap daerah.
3. Pertumbuhan Cepat
Berbeda dengan jenis ayam lainnya, ayam broiler tergolong ayam cepat tumbuh. Baru berumur 4-5 minggu, ayam broiler sudah mencapai bobot 2 kg dan siap dipanen.
4. Cash Flow Tinggi
Bisnis ayam broiler sudah menjadi rahasia umum memiliki cash flow atau arus kas yang cepat. Hal ini juga didukung oleh pendeknya masa tumbuh dan panen ayam broiler.
5. Peluang Pengembangan Perusahaan Besar
Usaha ayam broiler menawarkan peluang pengembangan yang besar. Permintaan pasar terhadap daging ayam yang stabil, perputaran uang yang cepat, dan waktu pemeliharaan yang lama menjadikan bisnis ini menjanjikan. Selain itu, kini banyak perusahaan pertanian yang berkembang sehingga semakin mudah mencari mitra usaha.
6. Pemeliharaannya Relatif Mudah
Keunggulan lain dari ayam broiler adalah mudah dalam pemeliharaannya. Berdasarkan prinsip penggemukan, peternak hanya memperhatikan pemilihan dan penyediaan pakan yang sesuai. Biosekuriti dan vaksinasi luas juga harus diterapkan untuk mencegah penularan penyakit.
Cara Beternak Ayam Broiler Menguntungkan
Sebelum mengetahui cara beternak ayam broiler, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu berbagai hal yang perlu Anda persiapkan.
Mempersiapkan Kandang Ayam Broiler
Sebelum memasukkan ayam ke dalam kandang, perlu dilakukan beberapa persiapan. Bersihkan Kandangnya. Menyiapkan semua peralatan yang diperlukan, termasuk cangkang, tempat pakan, tempat minum, inkubator, dan penerangan. Kandang harus disterilkan dengan disinfektan. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengaplikasikan desinfektan dengan cara menyemprotkannya dimana saja pada kandang sebaiknya nyalakan tempat persemaian 2-3 jam sebelum digunakan untuk mempersiapkan suhu dan kelembaban kandang.
Persiapan Peralatan
Berbagai macam peralatan peternakan diperlukan untuk menjalankan usaha peternakan ayam broiler. Berikut beberapa peralatan peternakan yang perlu Anda persiapkan.
1. Alas Kandang
Dua pilihan kandang yang biasa digunakan saat beternak ayam: kandang yang ditinggikan dan alas tidur, atau kandang lantai. Kandang lantai biasanya dipilih karena lebih murah dibandingkan kandang yang dibangun. Kandang lantai memerlukan alas atau alas tidur. Alas tidur yang biasa digunakan dalam kandang terbuat dari kertas sekali pakai atau terpal. Namun terpal lebih umum dipilih karena mudah dibersihkan dan digunakan kembali. Biasanya sering digunakan terpal berwarna gelap untuk menghindari stres dan potongan ayam yang dapat merusak terpal.
2. Tempat Makan
Selanjutnya kita siapkan tempat makan dan minum ayam. Persediaan wadah minum secara terus menerus dapat diberikan sesuai dengan kebutuhan ayam. Untuk mencegah penyakit, simpanlah air di tempat yang bersih. Pengumpan gantung yang membentang dari timur ke barat saat ini digunakan terutama sebagai tempat pemberian makan. Pastikan pengumpan gantung berfungsi dengan baik agar makanan tetap mengalir.
3. Tempat Bertengger
Peralatan lain yang Anda perlukan adalah tempat bertengger. Ayam merupakan hewan yang suka duduk. Berikan ayam Anda tempat bertengger agar mereka dapat melakukan aktivitas normal dan menghindari stres. Hal ini menunjang pertumbuhan ayam dan memungkinkannya tampil maksimal.
4. Perlengkapan Kesehatan
Salah satu perlengkapan terpenting yang Anda perlukan adalah perlengkapan kesehatan. Perlu diketahui bahwa ada banyak jenis penyakit yang dapat menular dengan mudah dan cepat pada ayam. Oleh karena itu, mempersiapkan peralatan medis sangatlah penting. Selain itu, pastikan untuk memvaksinasi ayam Anda dan memberi mereka vitamin dan suplemen untuk mencegah mereka sakit. Anda juga disarankan untuk menemui dokter hewan untuk merawat ayam Anda dengan benar.
Pemilihan DOC Ayam Berkualitas
Saat memulai usaha peternakan ayam broiler, hal pertama yang perlu Anda perhatikan adalah pemilihan ayam broiler. Bibit yang berkualitas baik tentu akan menghasilkan ayam yang berkualitas dan produktif. Berikut beberapa tips cara memilih dan memilih DOC agar menghasilkan daging ayam yang berkualitas.
1. Membeli dari Produsen DOC yang Terpercaya dan Bersertifikat
Tips pertama adalah membeli DOC Anda dari perusahaan yang bereputasi dan bersertifikat. Kini banyak peternakan yang menjual benih DOC. Oleh karena itu, mendapatkan bibit ayam kampung bukanlah suatu permasalahan yang sulit. Untuk menemukan peternakan yang dapat diandalkan yang akan memberikan Anda DOC dengan kualitas terbaik, yang terbaik adalah memilih terlebih dahulu peternakan yang ingin Anda jadikan mitra bisnis.
2. Tinggi dan Berat Standar dan Seragam
DOC yang baik ditandai dengan tinggi dan berat yang seragam. Harap pastikan bahwa DOC yang Anda terima memiliki properti ini. Penampilan cerah dan sempurna Berikutnya adalah penampilan cerah. Jika Anda menemukan DOC dengan kulit pucat dan penampilan lesu, sebaiknya disingkirkan. Selanjutnya verifikasi DOC dalam keadaan sehat atau tidak rusak. Hal ini dapat dikenali secara visual melalui hal-hal seperti ketimpangan, sehingga DOC tidak cocok untuk mengadopsi anak ayam. DOC yang sehat secara alamiah waspada dan gesit. Sebaiknya hilangkan DOC jika muncul tanda-tanda penyakit, seperti lesu dan lelah.
Pemindahan DOC Ayam Broiler ke Kandang
Pemindahan DOC ayam broiler ke kandang tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada beberapa tips yang bisa diikuti agar ayam broiler Anda tetap tumbuh dan sehat.
1. Selesaikan Pada Waktu yang Tepat
Tips pertama adalah pindahkan DOC pada waktu yang tepat. Siapkan kandangnya terlebih dahulu. Untuk memelihara DOC dengan baik, usia DOC juga harus memenuhi kriteria.
2. Kondisi kandang Harus Steril, Sehat, dan Berventilasi Baik
Kandang harus didesinfeksi sebelum diangkut untuk menghindari kontaminasi patogen. Seperti halnya anak yang dikurung masuk ke dalam kandang, peralatan kandang juga harus disterilkan. Kandang juga harus memiliki ventilasi yang baik untuk menjaga sirkulasi udara tetap baik.
3. Kandang Hangat dan Ukuran Memenuhi Standar
Pindahkan DOC ke kandang yang hangat dan memenuhi standar. Mereka sensitif terhadap suhu dan kelembaban, jadi pastikan suhu di dalam kandang selalu hangat. Ukuran kandang juga harus sesuai. Jika kandang terlalu lebar maka DOC akan mudah dingin, dan jika kandang terlalu sempit maka pergerakan DOC akan terhambat.
Cara Merawat Ayam Broiler
Cara beternak ayam pedaging berbeda-beda tergantung umur hewan. Proses beternak ayam broiler hingga panen dibagi menjadi tiga tahap yaitu tahap awal, tahap pertumbuhan, dan tahap akhir. Di bawah ini adalah proses pemeliharaan yang dapat Anda gunakan.
Pemberian Pakan Ayam
Pemberian pakan ayam dilakukan sesuai dengan umur, dimulai dari fase starter, melalui fase breeder, dan melalui fase finisher.
1. Pakan Ayam Tahap Awal
Untuk ayam tahap awal, pakan yang dibutuhkan harus mengandung 2800-3500 kkal/kg energi metabolik. Bahan-bahan yang diperlukan untuk ayam tahap starter antara lain protein 22-24%, lemak 2,5%, serat 4%, kalsium 1%, dan fosfor 0,7-0,9%. Bahan pakan yang dapat diberikan antara lain jagung, dedak halus, tepung terigu, dan tepung ikan.
2. Pengukuran pakan selama masa Grower dan Finisher
Kualitas pakan sangat penting bagi ayam selama masa pertumbuhan dan masa penggemukan akhir. Energi metabolisme yang dibutuhkan adalah 2900 hingga 3400 kkal. Berdasarkan kebutuhan energi, kebutuhan protein harus dihitung sebesar 18,1-21,2%, lemak 2,5%, serat kasar 4,5%, kalsium 1%, dan fosfor 0,7-0,9%. Penting untuk menambah berat badan pada tahap ini.
3. Pakan Alternatif
Pakan alternatif juga dapat diciptakan untuk meningkatkan efisiensi biaya. Pakan alternatif yang bisa digunakan untuk ayam broiler adalah pakan maggot. Maggot merupakan komoditas yang sangat berguna untuk pakan ternak dan perikanan. Selain itu, belatung ini memiliki alasan pemasaran yang menjanjikan dibandingkan dengan bahan-bahan terkenal lainnya.
Pemberian Suplemen Nutrisi
Memelihara ayam broiler dengan pemacu pertumbuhan alami dapat dimulai dengan dukungan yang lebih baik. Salah satunya adalah pemberian suplemen yang disesuaikan dengan fase starter, grower, dan finisher. Suplemen nutrisi merupakan salah satu nutrisi terpenting bagi pertumbuhan dan perkembangan ayam broiler.
Pemberian Vaksin
Sudah bukan rahasia lagi kalau ayam merupakan hewan yang mudah terserang berbagai jenis penyakit. Vaksinasi merupakan cara yang tepat untuk mencegah penyakit tersebut karena cepat dan mudah menular. Selain itu, pastikan untuk mengikuti dosis yang dianjurkan saat memberikan vaksinasi.
Cara Mengobati dan Mencegah Serangan Penyakit
Kebersihan kandang penting dilakukan untuk mencegah serangan penyakit. Pembersihan kandang secara teratur, desinfeksi peralatan, dan sistem biosekuriti yang baik melindungi kandang dari serangan penyakit.
- Ayam Broiler (Pixabay)