Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
October 14, 2024
SPOOTLIVE

Mencegah Dampak Kesehatan dari Polusi Udara

Desi3
  • Agustus 7, 2023
  • 3 min read
Mencegah Dampak Kesehatan dari Polusi Udara

SPOOTLIVE – Kesehatan tubuh dapat memburuk ketika kualitas udara buruk. Efek polusi udara berbeda-beda sesuai dengan tingkat kepekaan masing-masing orang.

Anda dapat mengambil tindakan pencegahan tertentu untuk menjaga kesehatan dan menurunkan efek berbahaya polusi udara terhadap Anda dan orang yang Anda cintai.

Tindakan pencegahan

Tindakan pencegahan tertentu dapat membantu kita merencanakan aktivitas luar ruangan dengan lebih baik dan mencegah efek polusi udara.

Periksa kualitas udara

Sebelum keluar atau melakukan aktivitas di luar ruangan, biasakan untuk mengecek indeks kualitas udara di daerah Anda tinggal. Dengan cara ini, Anda dapat menentukan kapan harus mengambil tindakan pencegahan untuk menjaga kesehatan.

Untuk mengetahui apakah kualitas udara baik, dapat diterima, atau buruk, Anda bisa cek melalui https://www.iqair.com/

Tautan ini akan memberikan dan menunjukkan kualitas udara yang terjadi di beberapa wilayah di Tanah Air.

Anda juga dapat memeriksa prakiraan kualitas udara dengan aplikasi di smartphone.

Simpan dan bawa obat pribadi

Sebagai tindakan pencegahan, simpan obat pribadi yang sering digunakan bersama Anda.

Jika memiliki masalah jantung atau pernapasan, bawalah obat saat pergi keluar rumah. Ikuti instruksi dokter dengan benar untuk mengendalikan gejala Anda.

Hindari area yang udaranya tercemar

Saat aktif secara fisik, Anda bernapas lebih dalam dan lebih cepat, membuat diri lebih sering bersentuhan dengan polutan udara. Oleh karena itu, Anda dapat membatasi aktivitas fisik dan mengurangi intensitasnya saat berada di area yang tercemar, seperti:

  • Jalan yang sibuk di mana biasanya ada banyak lalu lintas
  • Daerah industri

Berkontribusi pada pengurangan polusi udara luar ruangan

Gunakan metode transportasi yang membantu mengurangi jumlah polutan di udara:

  • Transportasi umum
  • Berjalan kaki atau bersepeda (ketika kualitas udara bagus)
  • Carpool (berbagi kendaraan)
Baca Juga:  Hidup Lebih Sehat dengan Makan Lebih Banyak Serat

Pertahankan kualitas udara dalam ruangan

Perhatikan kualitas udara di dalam rumah karena bisa juga berbahaya bagi Kesehatan.

Polutan luar ruangan tertentu, seperti partikel halus dan ozon, juga bisa masuk ke rumah. Polutan lain mungkin sudah ada, termasuk:

  • Asap tembakau
  • Asap dari perapian dan kompor kayu
  • Jamur dan kontaminan lain yang terkait dengan kelembapan yang berlebihan
  • Senyawa organik yang mudah menguap, terutama formaldehida, dari:
  • Produk rumah tangga, seperti cat dan pernis
  • Bahan konstruksi, seperti papan chip atau panel kayu lapis
  • Karbon monoksida yang dipancarkan oleh beberapa peralatan dan kendaraan selama pembakaran propana, kayu, bahan bakar, dll.
  • Radon, gas radioaktif tidak berbau dan tidak berwarna yang dapat merembes ke dalam bangunan
  • Asbes dari bahan rapuh atau rusak yang telah digergaji, diampelas, dll.

Hindari sumber utama polutan

Untuk memastikan kualitas udara di rumah Anda baik, kurangi atau hilangkan sumber utama polutan:

  • Jangan merokok di dalam ruangan
  • Perbaiki masalah infiltrasi udara untuk mencegah pertumbuhan jamur
  • Pilihlah produk dan bahan rumah tangga yang sehat dan ramah lingkungan
  • Batasi penggunaan peralatan pembakaran kayu
  • Pasang detektor karbon monoksida dan hindari penggunaan peralatan yang menggunakan bahan bakar (bensin, propana, dll.) di dalam ruangan
  • Pelajari tentang kemungkinan sumber asbes di rumah dan lakukan tindakan pencegahan yang sesuai, terutama jika sedang melakukan renovasi
  • Membuka jendela secara teratur adalah tindakan yang murah dan efektif untuk menjaga kualitas udara dalam ruangan yang baik. Namun, Anda harus menutup jendela saat kualitas udara luar buruk.

Pastikan juga untuk:

  • Selalu nyalakan range hood saat memasak. Tudung harus dibuang ke luar.
  • Nyalakan kipas kamar mandi setiap kali seseorang mandi atau berendam
  • Jika Anda memiliki sistem ventilasi sentral (juga dikenal sebagai penukar udara), operasikan sesuai petunjuk produsen

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *