Netwriter can get reward Join NowDaftar / Login Netwriter
July 27, 2024
SPOOTLIVE

Panduan Berkebun: Tips Praktis untuk Pemula

Desi3
  • Juni 7, 2024
  • 8 min read
Panduan Berkebun: Tips Praktis untuk Pemula

SPOOTLIVE – Langkah pertama bagi seorang pemula yang berkebun adalah mengetahui dan mencari tahu panduan berkebun.

Baik Anda sudah lama berkebun, atau masih pemula, berkebun bisa jadi terasa melelahkan. Beberapa orang menganggapnya sebagai tugas yang berat dan menjengkelkan, namun berkebun bukanlah hal yang menakutkan. 

Landasan untuk proyek berkebun yang bermanfaat dan sukses adalah membuat rencana ke depan.

Untuk mendorong dan membantu keinginan berkebun Anda, kami menyiapkan panduan berkebun dan saran praktis untuk pemula.

1. Kenali pekarangan Anda, rencanakan

Sebelum mengidentifikasi apa yang Anda inginkan, Anda harus menilai apa yang Anda miliki. Amati dan catat faktor-faktor penting yang dapat mempengaruhi pertumbuhan taman Anda seperti sinar matahari, naungan, angin, drainase, akses air, pola lalu lintas pejalan kaki, iklim lokal, dan profil tanah.

Jangan lupa untuk membuat daftar sumber daya berkebun yang tersedia seperti pupuk, sumber daya untuk membasmi gulma dan hama, serta ketersediaan pasokan tanaman atau benih.

 Perhatikan pepohonan, semak, atau komponen apa pun yang ada yang Anda lihat di halaman Anda. Anda bisa lebih visual dan spesifik dengan membuat sketsa peta, atau bahkan menggunakan digital.

Setelah melakukan analisa pekarangan secara menyeluruh, saat ini Anda bisa mempertimbangkan taman apa yang Anda dambakan. 

Anda bisa memulainya dengan berjalan-jalan di sekitar lingkungan Anda, mencatat apa yang Anda lakukan dan tidak inginkan.

Atau jika itu sulit, Anda selalu dapat menelusuri brosur dan katalog dari berbagai media cetak maupun online untuk mendapatkan inspirasi.

2. Berinvestasi pada alat yang tepat

Memiliki peralatan yang tepat dapat membuat berkebun lebih mudah dengan mengimbangi keterbatasan kekuatan dan mobilitas manusia. 

Memanfaatkan peralatan yang tepat membantu memastikan keselamatan dan mengurangi waktu dan energi yang dibutuhkan saat bekerja di halaman.

Dengan banyaknya peralatan dan perlengkapan berkebun di luar sana, ada kemungkinan Anda membeli secara berlebihan. 

Hal ini dapat menghabiskan banyak uang dan menghabiskan banyak ruang di penyimpanan Anda. Sangat penting untuk tetap fokus pada hal-hal dasar yang akan melengkapi tugas berkebun tertentu.

Membeli alat berkualitas terbaik yang sesuai dengan anggaran Anda, dan merawatnya secara teratur, dapat memaksimalkan investasi Anda. 

Berikut adalah daftar saran alat berkebun dasar yang penting yang akan menempatkan Anda di jalur yang benar menuju taman yang menakjubkan: sarung tangan, gunting kebun, gunting, garpu, garu, sekop, cangkul, kaleng penyiram, selang taman dan pilihan irigasi lainnya, sekop, sekop , dan gerobak dorong.

Baca Juga:  Rahasia Kecantikan Bintang Film: Tips Perawatan Kulit dari Selebriti Terkemuka

Jika Anda memiliki keterbatasan kesehatan, atur taman dengan tepat agar Anda dapat memanfaatkan alat-alat ini dengan lebih baik.

Misalnya Anda kesulitan membungkuk, buatlah taman yang ditinggikan sehingga Anda menggunakan alat tanpa berlutut atau membungkukkan tanah.

Atau jika hal tersebut tidak dapat dihindari dan perlu berada lebih dekat dengan tanah, gunakan bangku atau bantalan berlutut untuk kenyamanan Anda. 

Pilihan lainnya mungkin dengan menggunakan cangkul putar atau menyewa pihak ketiga untuk menyiapkan taman Anda. 

3. Memperkaya unsur hara tanah

Ada pekarangan yang secara alami dipenuhi dengan tanah yang sempurna tetapi sebagian besar tidak sesuai dengan kondisi normal. 

Setelah bertahun-tahun ditanam, bahkan tanah yang ideal pun dapat terkuras unsur haranya. Ingatlah bahwa tanah yang dipersiapkan dengan baik adalah inti dari taman yang tumbuh subur.

Tanaman yang sehat dan produktif dimulai dengan tanah gembur yang subur yang memungkinkan akar menyebar dengan kedalaman yang cukup untuk menyerap nutrisi.

Kabar baiknya adalah Anda dapat memperkaya atau bahkan merevitalisasi kondisi tanah dengan penggunaan kompos dan bahan organik dalam jumlah sedikit secara teratur. 

Dianjurkan untuk mempelajari cara menggunakan alat penguji tanah karena akan membantu mendiagnosis unsur hara yang kurang pada tanah Anda.

4. Pilih tanaman yang Tepat

Kehidupan berkebun bisa menjadi lebih mudah dengan hanya memilih tanaman yang cocok untuk setiap ruang di halaman Anda. 

Memilih produk yang tepat berarti memilih tanaman yang Anda yakini memiliki keindahan, tumbuh subur di lingkungan Anda, dan mudah dirawat.

Ada berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih tanaman terbaik untuk taman Anda: lingkungan, ukuran dewasa tanaman, persyaratan sinar matahari/teduh, musim berbunga, pemeliharaan, dan ketahanan terhadap penyakit dan parasit.

Pastikan untuk mempertimbangkan ukuran dewasa tanaman yang Anda tempatkan di taman Anda. Ukurannya tidak boleh lebih besar dari pekarangan sehingga Anda tidak akan kesulitan menanganinya setelah mereka dewasa. 

Pikirkan tanaman yang perawatannya rendah tetapi indah secara estetika seperti tanaman daun bertali yang kuat dan membutuhkan sedikit atau tanpa irigasi. 

Selain itu, memilih spesies tanaman yang tahan penyakit dan parasit akan meminimalkan masalah taman di masa depan. 

Baca Juga:  Tips Menjaga Stamina Selama Puasa Ramadhan

5. Memberi makan dan menyiram tanaman secara teratur

Sama seperti manusia yang membutuhkan air untuk tumbuh subur, tanaman juga bergantung pada jumlah air yang cukup agar tetap hidup dan kuat. 

Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk memahami pentingnya menyiram tanaman atau memilih tanaman yang membutuhkan lebih sedikit air. 

Salah satu penyebab utama kematian tanaman di kalangan tukang kebun yang tidak berpengalaman adalah penyiraman yang berlebihan. 

Beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan dalam irigasi meliputi jenis tanah, kondisi iklim atau cuaca, varietas tanaman yang Anda tanam di pekarangan, dan jenis mulsa (penutup tanah) yang digunakan. 

Tanah berpasir mengalirkan air terlalu cepat, sebaliknya tanah liat mempunyai kapasitas paling besar untuk menampung air.

Oleh karena itu, memperkaya tanah dengan kompos akan menghasilkan tanah yang lebih sehat dengan drainase yang baik namun juga memiliki retensi kelembaban. 

Situasi iklim memengaruhi sesi penyiraman di taman Anda. Jika cuaca sangat panas dan kering, lebih baik menyiram pada pagi atau sore hari dengan durasi penyiraman yang lebih lama, kecuali tanaman digunakan di luar zona iklimnya, maka mungkin diperlukan penyiraman yang lebih sering dan lebih pendek.

Lebih baik memilih tanaman yang tepat daripada sering menyiram. Jika curah hujan cukup, penyiraman sesekali mungkin diperlukan. 

Tanaman yang berbeda memiliki kebutuhan air yang berbeda-beda. Pastikan untuk meluangkan waktu dan perhatian untuk mengetahui dan memahami bahwa setiap tanaman di taman Anda memiliki perawatan tanaman yang unik atau pilihlah tanaman keras yang perawatannya rendah.

Tumbuhan tidak terkecuali membutuhkan nutrisi. Anda sebaiknya memberikan makanan nabati pada tanah yang sudah habis, atau lebih dikenal dengan pupuk. 

Pemberian pakan membuat tanaman Anda tumbuh indah dan menjaganya tetap sehat, yang pada gilirannya membantu tanaman membangun ketahanan yang lebih kuat terhadap penyakit dan tekanan cuaca.

Pupuk organik seperti pupuk kandang yang dikomposkan dengan baik memiliki manfaat jangka panjang yang baik bagi tanah dan tanaman, sementara saat ini pupuk kimia modern yang sulit didapat sangat bagus untuk mempercepat pertumbuhan tanaman.

6. Jangan takut memangkas

Masyarakat nampaknya enggan memangkas tanamannya. Pemangkasan membuat mereka khawatir akan menyakiti atau membunuh tanaman. 

Beberapa orang merasa kecewa dengan pemangkasan karena memikirkan bagaimana Anda bisa memangkas sebagian dari pertumbuhan tanaman yang telah lama ditunggu-tunggu, namun sejujurnya dan ilmiah, pemangkasan (jika dilakukan dengan benar), dapat memberikan manfaat yang spektakuler bagi taman Anda. 

Baca Juga:  Berbagai Jenis Mie Terlezat di Indonesia

Ini tidak hanya memperbaiki penampilan tanaman, tetapi juga memperkuat kesehatannya secara keseluruhan.

Jika Anda tidak yakin bagaimana memulainya, tip terbaik adalah berhenti sejenak dan mengamati tanaman. 

Seringkali, ini akan menunjukkan kepada Anda petunjuk di mana harus melakukan pemangkasan. Ada empat indikasi yang cepat dan mudah dikenali: area mati, sekarat, rusak, dan berpenyakit pada tanaman Anda.

Dengan memangkas titik-titik ini, taman Anda yang telah diremajakan akan berterima kasih. Dan untuk unsur estetika, Anda ingin melatih tanaman Anda agar tumbuh dalam simetri yang seimbang. Pemangkasan yang efektif akan menghasilkan tampilan halaman yang rapi, bersih, dan terawat.

7. Bersikap baik terhadap satwa Liar

Memasukkan beberapa elemen ramah satwa liar akan memberi Anda banyak manfaat untuk taman Anda.

Dengan membuka dan membagi pekarangan Anda kepada hewan-hewan ini, Anda mendukung lingkungan dengan mempromosikan konservasi satwa liar. 

Sebagai imbalannya, mereka menjadi penyerbuk yang berharga dan pengendali hama alami yang menjaga keseimbangan organisme baik dan jahat di taman Anda.

Tentu saja, jangan abaikan nikmatnya mendekatkan diri dengan alam. Musik dari senandung lebah dan nyanyian burung merupakan pereda stres yang menyenangkan.

8. Mengawasi hama

Meskipun beberapa serangga dan hewan merupakan indikasi bahwa pekarangan Anda kuat, jumlah hama yang meningkat seperti serangga, kutu daun, siput, siput, dan lainnya dapat mendatangkan malapetaka di kebun Anda dan menyebabkan Anda sangat sakit hati. 

Sebelum menggunakan senjata kimia, manfaatkan terlebih dahulu cara alami untuk mengusir hama kebun.

Hal ini akan mencegah kerusakan ekosistem alami di halaman rumah Anda. Budidaya tanaman yang memiliki khasiat mengusir hama seperti oregano, basil, rosemary, dan thyme. 

Temukan serangga bermanfaat di taman Anda untuk pengendalian hama alami, kepik dan laba-laba adalah contoh yang bagus.

Pertimbangkan semprotan organik sebagai pilihan terakhir Anda. Ingatlah bahwa cara paling ramah lingkungan untuk mengendalikan hama akan menjadi metode terbaik untuk memperkuat sistem kekebalan taman Anda. 

Semprotan seperti Pyrethrum, atau aplikasi minyak nimba, atau minyak hama sering kali berhasil.

Namun terkadang, pengobatan yang dibeli di toko diperlukan, jadi lakukan riset, dan gunakan sumber daya online luar biasa yang kini tersedia bagi tukang kebun modern

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *